1. Buat Rencana Itinerary yang Realistis
Langkah pertama yang wajib dilakukan adalah menyusun
itinerary sederhana namun realistis. Jangan hanya menuliskan daftar panjang
tempat yang ingin dikunjungi tanpa memperhitungkan jarak, waktu tempuh, dan jam
operasional. Prioritaskan tempat wisata yang lokasinya berdekatan agar Anda
tidak membuang waktu di perjalanan. Gunakan aplikasi peta digital atau
rekomendasi dari blog perjalanan untuk mengetahui rute terbaik. Dengan begitu,
Anda bisa lebih fokus menikmati perjalanan ketimbang kebingungan di jalan.
2. Gunakan Transportasi Umum atau Jalan Kaki
Transportasi adalah salah satu pos pengeluaran terbesar bagi
backpacker. Untuk menghemat, pilihlah transportasi umum seperti bus kota,
kereta komuter, atau angkutan lokal. Di beberapa kota, terdapat tiket harian
dengan harga terjangkau yang memungkinkan Anda berpindah-pindah transportasi
sepuasnya. Selain itu, jika jarak antar destinasi dekat, berjalan kaki adalah
pilihan terbaik. Selain hemat, berjalan kaki memberi kesempatan lebih untuk
menikmati suasana lokal dan menemukan spot menarik yang tidak ada di peta
wisata.
3. Berangkat Lebih Pagi
Jika ingin mengunjungi banyak tempat dalam sehari, jangan
sia-siakan waktu pagi. Berangkat lebih awal memberi keuntungan karena jalan
biasanya masih sepi, udara lebih segar, dan Anda bisa menikmati tempat wisata
sebelum dipenuhi keramaian. Misalnya, mengunjungi pasar tradisional di pagi
hari tidak hanya membuat Anda merasakan kehidupan lokal, tetapi juga
memungkinkan untuk sarapan murah meriah di sana. Semakin cepat Anda memulai,
semakin banyak destinasi yang bisa dituju.
4. Manfaatkan Paket Wisata atau Tiket Terusan
Beberapa kota wisata menawarkan tiket terusan untuk masuk ke
beberapa destinasi sekaligus dengan harga lebih hemat dibandingkan membeli
tiket satu per satu. Contohnya, tiket terusan museum atau landmark kota. Jika
Anda merencanakan untuk mengunjungi banyak tempat dalam satu kawasan, tiket
semacam ini sangat membantu. Selain menghemat uang, Anda juga bisa menghemat
waktu karena biasanya tiket terusan memiliki jalur masuk khusus.
5. Bawa Bekal dan Air Minum Sendiri
Makan di restoran atau kafe setiap kali lapar tentu akan
membuat anggaran cepat terkuras. Solusi hemat adalah membawa bekal sederhana,
seperti roti, buah, atau makanan instan. Jangan lupa membawa botol minum isi
ulang agar tidak perlu membeli air kemasan berulang kali. Di banyak kota,
tersedia tempat isi ulang air minum gratis, terutama di bandara, stasiun, atau
taman kota. Dengan cara ini, Anda bisa tetap berenergi sepanjang perjalanan
tanpa boros pengeluaran.
6. Gunakan Aplikasi Traveling untuk Diskon
Teknologi menjadi sahabat backpacker modern. Unduh aplikasi
traveling yang menawarkan promo tiket masuk tempat wisata, transportasi, atau
makanan. Banyak aplikasi juga memberi rekomendasi rute tercepat dan ulasan
wisatawan lain sehingga Anda bisa memilih destinasi yang benar-benar sepadan
untuk dikunjungi. Dengan memanfaatkan teknologi, perjalanan hemat sekaligus
efektif bukan lagi sekadar angan-angan.
7. Pilih Akomodasi Strategis
Meski tujuan utama adalah menjelajah banyak tempat, jangan
abaikan lokasi akomodasi. Pilih penginapan yang dekat dengan pusat kota atau
jalur transportasi umum. Dengan begitu, Anda tidak perlu mengeluarkan biaya
ekstra hanya untuk berpindah dari penginapan ke destinasi pertama. Hostel,
guest house, atau homestay biasanya menawarkan harga yang lebih ramah di
kantong backpacker.
8. Jangan Terlalu Sibuk Mengabadikan Momen
Banyak backpacker kehilangan waktu karena terlalu sibuk
mengambil foto di setiap sudut tempat wisata. Padahal, tujuan utama adalah
menjelajahi banyak tempat. Tentu saja mengabadikan momen penting, tetapi jangan
sampai menghabiskan setengah jam hanya untuk mendapatkan satu foto sempurna.
Lebih baik menikmati suasana secara langsung dan melanjutkan perjalanan agar
Anda bisa mencapai destinasi berikutnya tepat waktu.
9. Fleksibel dengan Jadwal
Meski sudah membuat itinerary, tetaplah fleksibel. Kadang
ada destinasi yang ternyata tidak sesuai ekspektasi atau terlalu ramai. Jangan
ragu untuk menggantinya dengan tempat lain di sekitar. Fleksibilitas ini
membuat perjalanan Anda tetap lancar tanpa membuang waktu sia-sia.
Penutup
Menjadi backpacker hemat bukan berarti membatasi diri untuk
menikmati perjalanan. Justru dengan perencanaan yang baik, pilihan transportasi
cerdas, serta gaya hidup sederhana selama di jalan, Anda bisa mengunjungi
banyak tempat dalam sehari tanpa harus khawatir kantong jebol. Ingat, tujuan
utama backpacking adalah pengalaman, bukan sekadar checklist destinasi. Jadi,
nikmati setiap langkah, tetap terbuka dengan kejutan perjalanan, dan biarkan
setiap tempat memberi cerita tersendiri.