1. Persiapan Sebelum Berangkat
Langkah pertama untuk backpacking hemat adalah merencanakan
perjalanan dengan cermat. Pastikan Anda mencari tiket pesawat sejak jauh hari.
Banyak maskapai penerbangan low-cost yang menawarkan promo ke Kuala Lumpur,
seperti AirAsia atau Scoot. Usahakan memesan pada hari kerja atau saat promo
agar mendapatkan harga terbaik.
Selain tiket, pastikan juga Anda sudah menyiapkan paspor
yang masih berlaku minimal enam bulan. Bagi WNI, kabar baiknya adalah masuk ke
Malaysia tidak memerlukan visa untuk kunjungan singkat. Jadi, lebih hemat
bukan?
2. Transportasi Hemat dari Bandara
Setibanya di Bandara Internasional Kuala Lumpur (KLIA atau
KLIA2), Anda memiliki beberapa pilihan transportasi menuju pusat kota. Jika
ingin cepat, Anda bisa naik KLIA Ekspres, namun biayanya cukup tinggi untuk
ukuran backpacker. Alternatif yang lebih hemat adalah menggunakan bus bandara
dengan tarif sekitar 12–15 ringgit saja. Perjalanan memang lebih lama, tapi
sangat cocok bagi backpacker pemula yang ingin berhemat.
3. Penginapan Ramah Budget
Backpacker sejati identik dengan penginapan murah. Di Kuala
Lumpur, Anda bisa menemukan banyak hostel atau guesthouse dengan harga
terjangkau di area Bukit Bintang, Chinatown, atau dekat KL Sentral. Tarifnya
bisa mulai dari 20–40 ringgit per malam untuk dormitory. Selain murah, hostel
biasanya menyediakan fasilitas seperti WiFi gratis, sarapan sederhana, hingga
ruang komunal untuk bertukar cerita dengan sesama traveler.
4. Makanan Murah dan Lezat
Salah satu keasyikan backpacking adalah berburu makanan
lokal. Kuala Lumpur terkenal dengan kuliner jalanannya yang menggugah selera.
Anda bisa mencoba nasi lemak, roti canai, atau mie kari di warung makan
sederhana dengan harga sangat ramah di kantong. Untuk lebih hemat, hindari
restoran di pusat perbelanjaan besar dan pilihlah kedai lokal atau pasar malam
seperti di Jalan Alor.
5. Transportasi Dalam Kota
Jalan-jalan di Kuala Lumpur bisa sangat murah jika Anda tahu
caranya. Gunakan transportasi umum seperti LRT, MRT, atau monorel yang
terhubung dengan hampir seluruh destinasi wisata utama. Anda bisa membeli kartu
Touch ‘n Go untuk kemudahan perjalanan. Selain itu, banyak tempat wisata yang
bisa dicapai dengan berjalan kaki, jadi siapkan sepatu nyaman agar tidak perlu
sering naik transportasi berbayar.
6. Destinasi Gratis dan Murah
Backpacker hemat wajib tahu spot wisata gratis di Kuala
Lumpur. Beberapa yang tidak boleh dilewatkan antara lain:
- Petronas
Twin Towers – ikonik dan bisa dinikmati tanpa biaya jika hanya berfoto
di area luar.
- Batu
Caves – kuil Hindu dengan patung emas raksasa yang megah, hanya perlu
membayar ongkos transportasi.
- Bukit
Bintang – pusat hiburan dan belanja yang ramai dengan suasana malam
penuh warna.
- Masjid
Jamek – salah satu masjid tertua dengan arsitektur indah, terbuka
untuk pengunjung.
Dengan memanfaatkan destinasi gratis, perjalanan Anda tetap
menyenangkan meski budget terbatas.
7. Tips Hemat Tambahan
- Bawa
botol minum sendiri untuk mengurangi biaya membeli air mineral.
- Gunakan
aplikasi peta offline agar tidak perlu boros kuota internet.
- Jika
ingin belanja oleh-oleh, kunjungi pasar tradisional seperti Central
Market, di mana harga bisa ditawar.
- Jangan
ragu untuk berbincang dengan traveler lain di hostel, karena sering kali
ada tips hemat yang tidak tercantum di internet.
Penutup
Backpacking ke Kuala Lumpur untuk pemula bukan hanya tentang
jalan-jalan murah, tetapi juga tentang pengalaman berharga dalam mengatur
keuangan, mengenal budaya baru, dan melatih kemandirian. Dengan perencanaan
yang tepat, Anda bisa menikmati keindahan kota modern ini tanpa harus
mengeluarkan biaya besar. Jadi, siapkan ransel Anda, catat panduan hemat ini,
dan nikmati perjalanan penuh cerita di Kuala Lumpur.