Nah, jika Anda sedang merencanakan perjalanan hemat ke kota
besar, berikut beberapa tips backpacker hemat agar bisa eksplor kota besar
dengan sepeda secara maksimal.
1. Cari Informasi Penyewaan Sepeda di Kota Tujuan
Sebelum berangkat, lakukan riset kecil tentang layanan
penyewaan sepeda di kota yang akan Anda kunjungi. Beberapa kota besar di
Indonesia seperti Jakarta, Bandung, dan Yogyakarta sudah memiliki layanan bike
sharing atau rental sepeda dengan harga terjangkau. Begitu juga dengan kota
besar di luar negeri, biasanya ada sistem penyewaan sepeda berbasis aplikasi.
Harga sewa biasanya dihitung per jam atau per hari, dan jika
dibandingkan dengan transportasi lain, biaya ini jauh lebih murah. Misalnya,
tarif sewa sepeda Rp10.000–20.000 per jam masih lebih hemat daripada naik ojek
online berkali-kali.
2. Pilih Akomodasi yang Strategis
Tips hemat berikutnya adalah memilih penginapan yang dekat
dengan pusat kota atau area wisata. Dengan begitu, Anda bisa langsung
menggunakan sepeda tanpa harus menambah ongkos transportasi menuju titik awal
perjalanan. Hostel, homestay, atau guest house biasanya menawarkan lokasi yang
lebih strategis dengan harga ramah di kantong backpacker.
Selain itu, beberapa penginapan bahkan menyediakan fasilitas
penyewaan sepeda gratis atau dengan biaya sangat murah untuk tamu. Jadi, jangan
lupa tanyakan fasilitas ini sebelum memesan.
3. Bawa Peralatan Sederhana untuk Kenyamanan
Meskipun sederhana, peralatan kecil bisa membuat pengalaman
bersepeda di kota besar lebih nyaman. Misalnya:
- Botol
minum untuk menghindari dehidrasi.
- Raincoat
lipat agar tetap siap jika hujan turun tiba-tiba.
- Power
bank untuk menjaga baterai smartphone tetap penuh, terutama jika
menggunakan peta digital.
- Kunci
sepeda agar lebih tenang saat berhenti di tempat wisata atau kuliner.
Perlengkapan kecil ini akan membantu Anda menghemat biaya
tak terduga, sekaligus menjaga perjalanan tetap lancar.
4. Buat Rute Perjalanan Sendiri
Salah satu kelebihan eksplor kota besar dengan sepeda adalah
fleksibilitas. Anda bisa membuat rute sendiri sesuai keinginan, tanpa terikat
jadwal transportasi umum. Untuk menghemat waktu dan tenaga, gunakan aplikasi
peta digital untuk merancang rute paling efisien.
Pilih jalur yang ramah pesepeda atau memiliki jalur khusus
sepeda agar perjalanan lebih aman. Misalnya di Jakarta, sudah ada beberapa
jalur sepeda permanen yang menghubungkan pusat kota dengan area wisata. Dengan
membuat rute sendiri, Anda juga bisa mampir ke spot menarik yang tidak masuk
dalam paket tur mainstream.
5. Manfaatkan Spot Wisata Gratis
Sebagai backpacker hemat, menggabungkan bersepeda dengan
mengunjungi destinasi gratis adalah strategi cerdas. Banyak kota besar memiliki
ruang publik terbuka yang indah, seperti taman kota, alun-alun, atau museum
gratis. Menggunakan sepeda memudahkan Anda berpindah dari satu spot ke spot
lain tanpa harus keluar biaya transportasi tambahan.
Misalnya di Bandung, Anda bisa bersepeda dari Alun-Alun,
lanjut ke Jalan Asia Afrika, lalu mampir ke Taman Balai Kota. Semua bisa
dinikmati tanpa biaya tiket. Dengan sepeda, pengalaman menjelajah jadi lebih
menyenangkan sekaligus ekonomis.
6. Nikmati Kuliner Lokal ala Kaki Lima
Tidak lengkap rasanya menjelajah kota besar tanpa mencoba
kuliner lokal. Sebagai backpacker, pilihlah kuliner kaki lima yang terkenal
enak sekaligus ramah di kantong. Dengan sepeda, Anda bisa lebih mudah
menjelajahi area kuliner tersembunyi yang tidak dilalui transportasi umum.
Selain itu, Anda bisa berhenti kapan saja jika menemukan
tempat makan unik. Bayangkan betapa serunya mencicipi sate pinggir jalan, nasi
goreng malam hari, atau jajanan pasar sambil melanjutkan perjalanan dengan
sepeda. Hemat, kenyang, sekaligus autentik!
7. Gabungkan dengan Transportasi Umum
Meskipun sepeda praktis, terkadang jarak antar destinasi di
kota besar cukup jauh. Solusinya, kombinasikan sepeda dengan transportasi umum
seperti kereta komuter atau bus. Beberapa kota bahkan sudah menyediakan
fasilitas membawa sepeda lipat ke dalam transportasi umum.
Dengan cara ini, Anda tetap bisa hemat biaya sekaligus
menjangkau area yang lebih luas. Sepeda digunakan untuk menjelajah area sekitar
stasiun atau terminal, sementara transportasi umum dipakai untuk jarak yang
lebih jauh.
8. Bersepeda di Waktu yang Tepat
Kota besar biasanya padat kendaraan, sehingga penting
memilih waktu bersepeda yang nyaman. Pagi hari atau sore menjelang malam adalah
waktu terbaik untuk menjelajah. Udara lebih sejuk, lalu lintas relatif lebih
lengang, dan suasana kota terasa lebih hidup.
Mengatur waktu bersepeda dengan tepat bukan hanya membuat
perjalanan lebih menyenangkan, tapi juga menghemat energi Anda. Dengan begitu,
biaya untuk tambahan transportasi karena kelelahan bisa dihindari.
9. Bergabung dengan Komunitas Lokal
Banyak komunitas pesepeda di kota besar yang terbuka untuk
wisatawan. Jika Anda bergabung, biasanya ada kegiatan gowes bersama yang
sekaligus menjadi tur murah meriah. Selain menambah teman baru, Anda juga bisa
mendapatkan tips lokal seputar jalur terbaik, spot foto menarik, hingga kuliner
hidden gems.
Komunitas semacam ini sering ditemukan melalui media sosial
atau aplikasi khusus pesepeda. Jadi, sebelum berangkat, sempatkan mencari
informasi agar pengalaman backpacker Anda semakin seru.
10. Jaga Keselamatan sebagai Prioritas
Terakhir, jangan lupa bahwa keselamatan tetap nomor satu.
Gunakan helm sepeda jika memungkinkan, patuhi rambu lalu lintas, dan hindari
jalur yang terlalu padat kendaraan. Selain itu, pastikan kondisi sepeda dalam
keadaan baik sebelum digunakan. Dengan begitu, Anda bisa fokus menikmati
perjalanan tanpa khawatir hal-hal yang tidak diinginkan.
Penutup
Eksplorasi kota besar dengan sepeda adalah pilihan cerdas
bagi backpacker yang ingin hemat sekaligus mendapatkan pengalaman berbeda. Dari
mencari penyewaan sepeda, membuat rute sendiri, hingga menikmati kuliner kaki
lima, semua bisa dilakukan dengan biaya minim namun hasil maksimal.
Dengan mengikuti tips backpacker hemat di atas, perjalanan
Anda tidak hanya lebih ramah di kantong, tetapi juga lebih sehat, bebas, dan
penuh cerita unik. Jadi, siapkan ransel, pilih kota tujuan, dan mulailah
petualangan bersepeda Anda!