Berikut beberapa tips absurd menyimpan uang bagi backpacker hemat yang tak takut terlihat konyol.
1. Uang di Dalam Kaos Kaki Bekas
Mungkin terdengar jorok, tapi trik ini telah digunakan
banyak backpacker veteran. Caranya simpel: gulung uang kertas, masukkan ke
dalam kaos kaki yang sudah dipakai, lalu simpan di dasar tas atau sepatu
cadangan. Logikanya sederhana—siapa juga yang mau menggeledah kaos kaki bau?
Trik ini efektif ketika kamu tidur di dorm atau hostel yang rawan pencurian.
Namun pastikan uangmu dibungkus plastik kecil agar tidak lembap dan berbau.
Kelebihan: Sulit ditemukan pencuri.
Kekurangan: Sulit diambil cepat, dan bikin kamu agak jijik pada diri
sendiri.
2. Uang di Dalam Bungkus Sikat Gigi
Banyak backpacker membawa wadah sikat gigi plastik kecil.
Nah, tempat itu bisa jadi “brankas mini”. Gulung uang seukuran beberapa lembar
dan selipkan di dasar wadah, lalu tutup kembali dengan sikat gigi. Saat ada
pemeriksaan barang, jarang sekali orang mencurigai wadah sikat gigi.
Trik ini sangat cocok buat uang darurat yang hanya akan kamu
pakai saat benar-benar kehabisan.
Tips ekstra: Jangan lupa kamu menaruh uang di sana,
karena banyak backpacker malah lupa dan baru ingat saat sudah pulang ke negara
asal.
3. Uang di Dalam Bungkus Mi Instan
Kalau kamu tipe backpacker pelit yang bawa stok mi instan
sendiri, ini bisa jadi pilihan absurd tapi jenius. Buka bungkus mi dengan
hati-hati, keluarkan sebagian isinya, lalu selipkan uang kertas kecil di
dalamnya. Tutup kembali dengan selotip bening. Orang yang ingin mencuri tidak
akan berpikir membuka mi instan yang terlihat utuh.
Namun, jangan lupa memberi tanda kecil agar kamu tak salah
memasak mi yang berisi uang.
4. Menyimpan Uang di Balik Plester Luka
Ini adalah trik klasik mata-mata: uang dilipat tipis lalu
ditempel di tubuh memakai plester luka besar. Dari luar tampak seperti perban
biasa. Pencuri tentu tidak akan iseng membuka luka orang. Cara ini paling cocok
untuk menyimpan uang cadangan saat kamu jalan kaki atau berada di keramaian.
Catatan penting: Pastikan kulitmu bersih dan tidak
alergi plester, agar tidak iritasi.
5. Uang di Dalam Buku Catatan yang Dirobek
Bawa buku kecil? Sobek bagian dalam halaman, buat ruang
kecil menyerupai kantong, lalu selipkan beberapa lembar uang. Saat ditutup,
buku tampak biasa saja. Orang tidak akan mengira buku catatan harianmu adalah
dompet darurat.
Trik ini memberi kesan “James Bond” yang bikin kamu merasa
seperti agen rahasia, walau kenyataannya kamu hanya menyelamatkan uang jajan.
Penutup: Absurd Tapi Menyelamatkan
Menyimpan uang di tempat nyeleneh memang bukan hal umum,
tapi justru di situlah kelebihannya. Para pencuri atau copet biasanya hanya
mencari dompet, tas pinggang, atau kantong celana. Mereka takkan repot
mengacak-acak bungkus mi atau kaos kaki bekas. Jadi, kalau kamu ingin tetap
hemat dan aman selama perjalanan, tak ada salahnya mencoba salah satu cara
absurd di atas.
Toh, menjadi backpacker memang soal kreativitas. Dan siapa
tahu, kelak kamu bisa bercerita dengan bangga: “Aku pernah menyelamatkan
perjalanan Asia Tenggaraku… berkat uang yang kusimpan di bungkus sikat gigi.”