1. Gunakan Platform Pemesanan yang Menerima Transfer Bank
Kartu kredit sering dipakai untuk memesan hotel atau tiket
online. Namun, kini banyak platform perjalanan yang menerima metode pembayaran
lain, seperti transfer bank, e-wallet, hingga minimarket. Sebagai backpacker
hemat, Anda bisa memanfaatkan fasilitas ini untuk tetap mendapatkan harga promo
tanpa harus memiliki kartu kredit. Caranya, rajin cek aplikasi resmi maskapai
atau OTA (online travel agent) yang sering memberikan diskon khusus bagi
pengguna dompet digital.
2. Manfaatkan Promo E-Wallet dan Marketplace
E-wallet seperti OVO, DANA, GoPay, atau ShopeePay kerap
menawarkan potongan harga untuk pembelian tiket atau akomodasi. Bahkan beberapa
marketplace menyediakan fitur cicilan tanpa kartu kredit melalui paylater.
Namun, untuk tetap hemat, gunakan fitur ini hanya jika benar-benar dibutuhkan,
bukan untuk gaya hidup konsumtif. Dengan memanfaatkan promo tersebut, Anda bisa
mendapatkan harga murah sekaligus menghindari biaya tambahan kartu kredit.
3. Pilih Hostel, Guesthouse, atau Homestay
Menginap di hotel berbintang sering kali mensyaratkan kartu
kredit untuk deposit. Solusinya, pilihlah penginapan ramah backpacker seperti
hostel, guesthouse, atau homestay. Selain biayanya lebih terjangkau, biasanya
pembayaran dilakukan secara langsung dengan uang tunai atau transfer.
Pengalaman tinggal di hostel juga memberi kesempatan untuk bertemu sesama
traveler dari berbagai negara, sehingga perjalanan terasa lebih seru.
4. Bawa Uang Tunai Secukupnya dan Simpan dengan Aman
Meski sekarang banyak pembayaran digital, uang tunai tetap
penting, terutama saat traveling ke daerah terpencil. Sebagai backpacker hemat
tanpa kartu kredit, pastikan membawa uang tunai dalam jumlah yang cukup, lalu
pisahkan di beberapa tempat berbeda, misalnya di dompet utama, pouch kecil, dan
tas cadangan. Strategi ini berguna agar Anda tetap aman jika terjadi
kehilangan.
5. Gunakan Transportasi Umum
Tanpa kartu kredit, Anda mungkin tidak bisa menyewa mobil
secara online dengan mudah. Sebagai gantinya, gunakan transportasi umum seperti
bus, kereta, atau angkutan kota yang biayanya jauh lebih murah. Selain hemat,
cara ini juga memberi kesempatan untuk lebih dekat dengan kehidupan lokal. Jika
ingin lebih fleksibel, Anda bisa menyewa motor di destinasi tertentu karena
biasanya pembayaran cukup dengan uang tunai atau transfer.
6. Bawa Peralatan Traveling Sendiri
Backpacker hemat biasanya mengurangi biaya dengan membawa
perlengkapan pribadi, seperti botol minum, peralatan mandi, hingga powerbank.
Dengan cara ini, Anda tidak perlu sering membeli barang baru atau menyewa
perlengkapan yang biasanya membutuhkan kartu kredit sebagai jaminan. Selain
menghemat, cara ini juga mendukung konsep traveling ramah lingkungan.
7. Catat dan Atur Anggaran Harian
Ketiadaan kartu kredit justru bisa menjadi keuntungan,
karena Anda tidak akan terjebak pada utang konsumtif. Untuk itu, catat semua
pengeluaran harian selama perjalanan. Misalnya, tentukan anggaran makan,
transportasi, dan tiket masuk objek wisata. Dengan begitu, Anda bisa mengontrol
uang lebih baik dan tetap fokus pada pengalaman perjalanan, bukan belanja
berlebihan.
8. Manfaatkan Komunitas Backpacker
Bergabung dengan komunitas backpacker di media sosial bisa
memberi banyak tips tambahan, mulai dari info penginapan murah, rute
transportasi hemat, hingga sharing pengalaman traveling tanpa kartu kredit.
Bahkan sering ada traveler yang membuka kesempatan untuk sharing cost
penginapan atau transportasi. Dengan cara ini, biaya perjalanan bisa semakin
ditekan.
Penutup
Traveling tanpa kartu kredit bukan halangan untuk menikmati
perjalanan yang menyenangkan. Dengan strategi yang cerdas, pemanfaatan
teknologi, serta gaya hidup sederhana, seorang backpacker hemat bisa tetap
menjelajah dunia tanpa terbebani utang. Intinya, bukan kartu kredit yang
menentukan suksesnya perjalanan, melainkan bagaimana Anda mengatur budget,
memanfaatkan promo, dan menjaga kebiasaan hemat. Jadi, jangan ragu untuk mulai
merencanakan petualangan Anda meski tanpa kartu kredit.